 |
| Rumah Cut Nyak Dhien. foto: Analisadaily/Fakhrurrazi |
Banda Aceh menyimpan destinasi unik untuk liburan edukatif, mulai dari Museum Cut Nyak Dhien yang sarat sejarah hingga Bukit Lhok Eumpe dengan panorama savana hijau nan mempesona.
ONEWARTA.ID - Kalau ngomongin Banda Aceh, banyak orang langsung kepikiran pantai-pantai cantik atau kuliner khasnya yang bikin nagih. Tapi buat seorang backpacker, menjelajah kota ini ternyata nggak cuma soal wisata alam dan kuliner aja. Ada pengalaman lain yang nggak kalah seru dan wajib banget dicoba, yaitu eksplorasi ke Museum Cut Nyak Dhien dan menikmati panorama Bukit Lhok Eumpe. Dua destinasi ini cocok buat kamu yang suka jalan-jalan sambil belajar sejarah sekaligus menyatu dengan alam.
Perjalanan dimulai dari Museum Rumoh Cut Nyak Dhien yang berlokasi di Desa Lampisang, Kecamatan Peukan Bada, Aceh Besar. Tempat ini dulunya adalah rumah asli pahlawan nasional Cut Nyak Dhien, sosok perempuan tangguh yang gigih melawan penjajah Belanda. Begitu masuk ke dalam, atmosfernya langsung membawa kita ke masa perjuangan rakyat Aceh. Di bagian pertama rumah, pengunjung bisa melihat berbagai peninggalan bersejarah mulai dari pakaian, senjata, hingga perhiasan yang pernah digunakan Cut Nyak Dhien. Rasanya seperti sedang menelusuri jejak langkah beliau dalam mempertahankan tanah air.
Sementara itu, bagian kedua bangunan difungsikan sebagai museum perjuangan rakyat Aceh. Koleksi di sini menceritakan bagaimana semangat juang masyarakat Aceh melawan kolonial Belanda. Buat backpacker yang suka sejarah, museum ini benar-benar jadi destinasi wajib karena bikin kita semakin paham tentang betapa kuatnya perlawanan rakyat Aceh dulu. Menariknya lagi, untuk masuk ke museum ini tidak dipungut biaya sama sekali. Kamu hanya diminta memberikan sumbangan seikhlasnya untuk membantu perawatan bangunan. Jam operasionalnya mulai dari pukul 08.30 sampai 12.30 WIB, lalu buka kembali pukul 14.00 hingga 17.00 WIB. Jadi kalau mau mampir, pastikan datang sesuai jadwal ya.
Setelah puas menyerap cerita sejarah, saatnya berpindah ke suasana alam yang menenangkan di Bukit Lhok Eumpe. Lokasinya ada di Gampong Nusa, Kecamatan Lhoknga. Dari pusat Banda Aceh, perjalanan ke sini nggak terlalu jauh, jadi sangat cocok buat backpacker yang suka eksplor ke tempat-tempat baru. Begitu sampai, kamu akan disambut hamparan padang savana yang luas dengan pemandangan bukit hijau yang indah banget. Spot ini masih tergolong destinasi baru di Banda Aceh, tapi pesonanya langsung menarik perhatian traveler yang doyan alam.
Suasana di Bukit Lhok Eumpe terasa damai, cocok untuk trekking ringan, piknik santai, atau sekadar hunting foto yang Instagramable. Nggak perlu khawatir soal fasilitas, karena meskipun masih baru, di sini sudah ada area parkir, toilet, dan warung makan sederhana untuk memenuhi kebutuhan dasar pengunjung. Dari atas bukit, pemandangan yang tersaji benar-benar memanjakan mata. Angin sepoi-sepoi, langit biru, dan hijaunya savana membuat siapa pun betah berlama-lama. Buat backpacker, ini juga jadi spot yang pas buat recharge energi sebelum melanjutkan perjalanan ke destinasi lain di Banda Aceh.
Kombinasi mengunjungi Museum Cut Nyak Dhien dan Bukit Lhok Eumpe ini benar-benar memberikan pengalaman yang komplet. Di satu sisi, kita bisa belajar sejarah perjuangan rakyat Aceh melalui koleksi yang ada di museum. Di sisi lain, kita bisa menikmati panorama alam yang segar dan tenang di bukit savana. Dua-duanya memberikan nuansa liburan yang berbeda, tapi sama-sama meninggalkan kesan mendalam.
Sebagai backpacker, saya bisa bilang bahwa destinasi ini adalah paket lengkap antara edukasi dan rekreasi. Jalan-jalan bukan hanya sekadar menghibur diri, tapi juga menambah wawasan tentang sejarah bangsa sekaligus memberi kesempatan untuk dekat dengan alam. Kalau kamu punya rencana traveling ke Banda Aceh, jangan lupa masukkan dua destinasi ini ke dalam itinerary. Dijamin liburanmu akan lebih bermakna, berkesan, dan pastinya seru.***
